RAHASIA KEUTAMAAN BULAN-BULAN HARAM DALAM TAFSĪR AL-AZHAR

Yusuf, Yasin (2016) RAHASIA KEUTAMAAN BULAN-BULAN HARAM DALAM TAFSĪR AL-AZHAR. Undergraduate thesis, STAIN Pekalongan.

Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (53kB) | Preview
Preview
Text
2. PERNYATAAN.pdf

Download (1MB) | Preview
Preview
Text
3. NOTA PEMBIMBING.pdf

Download (1MB) | Preview
Preview
Text
4. PENGESAHAN.pdf

Download (2MB) | Preview
Preview
Text
7. ABSTRAK.pdf

Download (79kB) | Preview
Preview
Text
10. DAFTAR ISI.pdf

Download (135kB) | Preview
Preview
Text
11. BAB I.pdf

Download (362kB) | Preview
Preview
Text
12. BAB II.pdf

Download (515kB) | Preview
Preview
Text
13. BAB III.pdf

Download (628kB) | Preview
Preview
Text
15. BAB V.pdf

Download (241kB) | Preview
Preview
Text
16. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (157kB) | Preview
Official URL: http://perpustakaan.stain-pekalongan.ac.id/

Abstract

Penelitian tentang “Rahasia Keutamaan Bulan-Bulan Haram dalam Tafsīr al-Azhar (karya hamka)” bertujuan untuk mengetahui keutamaan bulan-bulan haram dalam Tafsīr al-Azhar, dan dalil-dalil yang digunakan dalam Tafsīr al-Azhar dalam menjelaskan keutamaan bulan-bulan haram. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana keutamaan bulan-bulan haram menurut Tafsīr al-Azhar dan dalil-dalil apa saja dalam Tafsīr al-Azhar mengenai keutamaan bulan-bualan haram. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kepustakaan (Library Research) dan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode dokumentasi. Metode dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data dengan menelaah sumber-sumber tetulis seperti literatur maupun dokumen-dokumen. Analisis menggunakan analisis kualitatif dengan menggunakan metode analisis isi (conten analysis) yakni menganalisis makna yang tekandung pada gagasan Tafsīr al-azhar berkaitan dengan ayat-ayat tentang bulan-bulan haram. Penelitian ini menunjukan bahwa keutamaan bulan haram menurut Tafsīr al-Azhar yaitu bulan-bulan yang telah temasuk suasana haji. Pada bulan-bulan itu dilarang untuk berperang. Itu telah dijadikan tradisi oleh kabilah-kabilah arab sejak zaman dulu. Trdisi itu tidak boleh diubah oleh Islam. Empat bulan yang tidak boleh berperang ialah bulan Żūl Qa’dah, Żūl Hijjah, Muharram, dan bulan Rajab. Dalil-dalil tentang bulan haram pada Tafsīr al-azhar antara lain surat at-Taubah ayat 36, 37, surat al-Baqarah ayat 193, 194, 217, surat al-Maidah ayat 2, 97, surat al-Isra’ ayat 1, dan surat an-Anfal ayat 34. Penulis menyarankan agar kaum muslimin memperbanyak ibadah di bulan haram, mengingat pada bulan tesebut mempunyai keutamaan. Walaupun terdapat empat bulan haram namun hendaknya tidak melupakan bulan-bulan yang lain untuk tetap menjalankan ibadah yang wajib.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Bulan-Bulan Haram
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Divisions: Jurusan Ushuludin dan Dakwah > Prodi Ilmu Al Quran dan Tafsir
Depositing User: perpus Agus Arwani, M.Ag.
Date Deposited: 11 Aug 2016 08:02
Last Modified: 16 Aug 2016 02:04
URI: http://elc.stain-pekalongan.ac.id/id/eprint/897

Actions (login required)

View Item