PENGARUH EKSTRAKURIKULER PENCAK SILAT TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL PESERTA DIDIK DI SMP WAHID HASYIM PEKALONGAN

Maghfiroh, Luluk Luthfiyatul (2014) PENGARUH EKSTRAKURIKULER PENCAK SILAT TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL PESERTA DIDIK DI SMP WAHID HASYIM PEKALONGAN. Undergraduate thesis, STAIN Pekalongan.

Abstract

Skripsi yang berjudul “Pengaruh Ekstrakurikuler Pencak Silat Terhadap Kecerdasan Emosional Peserta Didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan” dilatarbelakangi bahwa tidak hanya kecerdasan intelektual saja yang dibutuhkan dalam kehidupan, akan tetapi ada faktor lain yang dapat menunjang dalam keberhasilan hidup. Salah satunya yaitu kecerdasan emosional atau yang lebih dikenal dengan Emotional Intelligence. Kecerdasan emosional merupakan salah satu faktor terpenting dalam proses pendidikan. Dengan kecerdasaan emosional, diharapkan peserta didik dapat membangun sikap terpuji yang muncul dari hati dan akal. Kecerdasan emosional juga sangat penting dalam menjalin hubungan dengan orang lain agar peserta didik dapat diterima di dalam kehidupan bermasyarakat. Seperti di SMP Wahid Hasyim pekalongan yang mengadakan ekstrakurikukuler pencak silat dengan tujuan kegiatan ini dapat meningkatkan kecerdasan emosional peserta didik di SMP Wahid Hasyim pekalongan itu sendiri. Berdasarkan pemaparan di atas penulis memaparkan masalah yang diteliti: Bagaimana pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pencak silat di SMP Wahid Hasyim Pekalongan? Bagaimana kecerdasan emosional peserta didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan? Bagaimana pengaruh ekstrakurikuler pencak silat terhadap kecerdasan emosional peserta didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan? Dengan tujuan: Untuk mengetahui pelaksanaan ekstrakurikuler pencak silat di SMP Wahid Hasyim Pekalongan. Untuk mengetahui kecerdasan emosional peserta didik kegiatan di SMP Wahid Hasyim Pekalongan. Untuk mengetahui sejauh mana pengaruh ekstrakurikuler pencak silat terhadap kecerdasan emosional peserta didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa siswi SMP Wahid Hasyim Pekalongan yang mengikuti ekstrakurikuler pencak silat dengan jumlah 30 siswa. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan interview, angket dan dokumentasi. Sedangkan analisisnya yaitu dengan analisis product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrakurikuler pencak silat di SMP Wahid Hasyim Pekalongan adalah Baik, dengan hasil rata-rata 69,2. Kecerdasan emosional peserta didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan adalah Baik dengan hasil rata-rata 75,5. Setelah dikonsultasikan dengan “r” tabel, pada taraf signifikan 5% diperoleh “r” tabel = 0,361 karena nilai rxy = 0,516 maka rxy > r tabel. Selanjutnya pada taraf signifikan 1% diperoleh “r” tabel = 0,463 maka rxy > r tabel. Dari hasil penelitian maka terdapat pengaruh yang positif antara kegiatan ekstrakurikuler pencak silat dengan kecerdasan emosiona peserta didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan. Dengan demikian hipotesis yang peneliti ajukan (bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan dari ekstrakurikuler pencak silat terhadap kecerdasan emosional peserta didik di SMP Wahid Hasyim Pekalongan) dapat diterima kebenarannya.

Actions (login required)